Cara Menyimpan Video Youtube ke dalam Gallery

Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf ( Candipuro - Lampung Selatan Bersholawat ) 3 November 2017

Lampung Selatan Bersholawat, tepat di Lapangan Kecamatan Candipuro Sabtu 3 November 2017, Puluhan ribu Masayarakat berantusias untuk menghadiri Sholawat Akbar Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf para Habaib, Kyai dan Ulama', saksikan videonya di bawah ini.

CARA VERIVIKASI AKUN PayPal DENGAN MASTERCARD PAYONER TERBARU

Cara verifikasi Paypal sebenarnya bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan Payoneer Prepaid Mastercard. Mempunyai akun paypal yang statusnya belum terverifikasi mungkin menjadi kendala bagi sebagian besar pengguna Paypal yang ingin melakukan transaksi keuangan di Internet. Bagaimana tidak? jika kita ingin mengirim pembayaran, atau withdraw pada akun Paypal unverified yang kita miliki selalu mempunyai batasan / limit tertentu dalam bertransaksi. Belum lagi banyak juga sekarang penjual barang dan jasa di Internet yang hanya mau dibayar dengan Paypal yang menyandang gelar "Verified". Nah dari beberapa alasan tersebut diatas, bisa dikatakan verifikasi paypal memang cukup penting untuk kemudahan dan menikmati penuh layanan yang diberikan oleh paypal, khususnya bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia bisnis di internet.

Dalam panduan cara verifikasi paypal dengan Payoner ini, ada 2 hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, yakni akun Paypal dan akun Payoneer. Dan untuk proses verifikasi, dalam akun Payoneer harus terdapat saldo minimal 2 Dolar / 2 USD. Saldo tersebut nanti akan ditarik kedalam akun Paypal Anda, tanpa ada biaya tambahan lagi. Sedangkan untuk berjaga jaga, disarankan akun Paypal Anda juga terdapat saldo sekurang kurangnya 5 USD.

MEMPERSIAPKAN AKUN PAYPAL DAN PAYONEER

Hal yang harus dipersiapkan adalah akun Paypal dan akun Payoneer. Jika Anda belum mempunyai akun Paypal, silahkah daftar Paypal terlebih dahulu. Apabila sudah mempunyai akun Paypal, dan belum mempunyai akun Payoneer, segeralah daftar Payoneer. Namun, jika Anda sudah mempunyai akun Paypal dan Payoneer dan ingin verifikasi paypal dengan Payoneer, sebelumnya pastikan dahulu kartu payoneer sudah diaktivasi & saldo Anda mencukupi untuk proses verifikasi.

PANDUAN & LANGKAH LANGKAH CARA VERIFIKASI PAYPAL DENGAN PAYONEER

1. Pertama. LOG IN kedalam akun Paypal Anda. Kemudian klik DAPATKAN STATUS TERVERIFIKASI / GET VERIFIED . Bisa juga dengan klik PROFIL >> ADD CREDIT / DEBIT CARD. Atau langsung klik pada link TAMBAH KARTU KREDIT pada "Pemberitahuan".

2. Selanjutkan anda akan diminta memasukkan nomor kartu Payoneer Mastercard Anda. Berikut penjelasannya :

• Card Type : Terdapat 4 Opsi (Visa, Mastercard, American Express, Discover). Pilih MASTERCARD !
• Card Number : Masukkan 16 Digit Nomor Kartu Payoneer Mastercard Anda.
• Expiration Date : Masukkan tanggal dan tahun Expired kartu Anda (Valid Thru)
• Card Verification Number : Masukkan 3 digit angka terakhir dibalik kartu Payoneer Mastercard.

3. Klik ADD CARD jika sudah selesai. Jika benar maka akan ada pemberitahuan bahwa Kartu Anda telah sukses ditambahkan. Selanjutnya klik CONFIRM MY CARD pada bagian Action (sebelah kanan).

4. Klik CONTINUE untuk melanjutkan.

5. Pada tahap ini akan diberitahukan bahwa Paypal akan men"charge" rekening Payoneer Anda sebesar $1,95 dengan disertai KODE UNIK. Contoh : PP*XXXXCODE (xxxx nanti berupa kode unik yang bisa anda lihat pada history di akun Payoneer). Proses ini biasanya memakan waktu 2 sampai 3 hari kerja. Silahkan pantau terus akun Payoneer Anda untuk melihat kode unik yang dikirimkan oleh Paypal.

6. Langkah selanjutnya adalah cek kode unik yang pada akun Payoneer. Silahkan LOG IN kedalam akun PAYONEER Anda. Klik pada menu ACCOUNT ACTIVITY >> kemudian VIEW TRANSACTIONS.

7. Pada halaman Transactions anda akan melihat rincian transaksi pada Rekening Payoneer Anda. Terdapat pemberitahuan "Click Here to View Pending Authorizations", klik Tautan / Link tersebut untuk melihat transaksi dari Paypal.

8. Kode unik akan tampil seperti gambar dibawah ini. (Contoh kode unik Paypal pada akun Payoner saya PP*1098CODE, dan 1098 adalah kode angkanya)

9.  Silahkan LOG IN kembali ke Akun Paypal Anda. Lihat pada NOTIFICATIONS / PEMBERITAHUAN, kemudian klik CONFIRM MY DEBIT OR CREDIT CARD.

10. Masukkan 4 DIGIT KODE UNIK pada kolom "Enter Paypal Code". Kemudian klik CONFIRM CARD.

11. Akun Paypal Anda sudah terverifikasi Selamat :-)

Itulah panduan dan cara verifikasi Paypal dengan Payoneer Mastercard, selain berfungsi untuk memverifikasi akun Paypal, kartu Payoneer Prepaid Debit Mastercard ini juga bisa digunakan untuk Withdraw / menarik saldo Paypal, dan Anda bisa mengambil uang dari seluruh ATM di mana saja yang berlogo MasterCard. Setelah Paypal anda Verified maka limit pengiriman dana dan withdraw ke rekening bank akan dicabut sehingga Anda bisa menarik berapapun saldo Paypal ke Rekening Bank anda. Semoga membantu...

Sumber : http://www.berbagiinformasi.com

Resetter terbaru Canon Service Tool v3400

Berikut ini adalah postingan tentang Software Resetter Canon terbaru yaitu Canon Service Tool V3400. mungkin diantara  sahabat-sahabat yan lain sudah ada yang punya software resetter Service Tool V3400 ini. kali ini ASC Group ingin berbagi kepada kalian Link untuk Resetter Service Tool V3400 yang kami peroleh dari sahabat dumay yang telah membagikan kepada kita semua.

Resetter Canon ini sudah diuji Coba dengan printer canon berbagai tipe, diantaranya Canon MP237, MP258, IP2770, MP287. dan berhasil. Mudah-mudahan dengan Tipe Canon yang lain juga berjalan dengan lancar, karena Resetter ini bisa dibilang Reseter multi fungsi karena bisa digunakan untuk beberapa printer canon yang lain. Untuk anda yang ingin berbagi silahkan berkomentar dibawah postingan ini.

berikut adalh Link postingan Canon Resetter Service Tool V3400. dari Mediafire Klik link dibawah ini, jika ada iklan, klik SKIP / LEWATI di pojok kanan atas kemudian download file resetternya.  

DOWNLOAD SERVICE TOOL V3400

Semoga berhasil...

Video Tutorial Cara Melipat Uang Kertas Menjadi Bunga Hati

Selengkapnya Klik Disini

Tanah KAPLINGAN, Dekat PONDOK ULUL ALBAB Kec. Jati Agung Lampung Selatan

Spesifikasi : Tanah Kaplingan dengan luas ± 420 M2, Rp. 40.000.000,- ( Bisa Nego ).
Lokasi berdekatan dengan Pondok ULUL ALBAB Desa Banjar Agung Kec.Jatiagung Kab. LAMPUNG SELATAN.

Status : Akta Jual Beli Tanah

Cocok Untuk Perumahan 

Lihat Detail Gambar

Jarak 100 meter dari pondok Ulul Albab

Masuk 50 Meter dari Pertigaan

Cocok Untuk Perumahan

Hubungi :
NASIQIN
HP. 0812 72 641710 / 085769632327 Tanpa Perantara
Bila ada yang berminat silahkan telpon untuk negoisasi di LOKASI atau di rumah saya secara langsung untuk menghindari penipuan..

Pengalaman Naik Bus Hantu Sumber Kencono

Bus Sumber Kencono

Bus ini memang cukup terkenal di kalangan masyarakat Jawa Timur dan Jawa Tengah bagian Timur. Armada bus ini terkenal karena kebiasaan ugal-ugalannya. Selain itu, angka kecelakaa

nnya juga termasuk tinggi. Tak heran nama Sumber Kencono ini sering dipelesetkan oleh masyarakat menjadi "Sumber Bencono" alias "sumber bencana". Bahkan, suatu ketika bus ini pernah dibakar di Ngawi oleh massa karena menabrak pengendara sepeda motor hingga tewas. Mungkin karena ingin mengubah image, nama armada ini akhirnya diganti menjadi seperti itu (Sumber Selamat).

ini ada salah satu kisah nyata cerita mistis yang anda boleh percaya boleh tidak..

Dingin, aku merapatkan jaketku. Entah sudah berapa batang rokok yang kuhabiskan menunggu bis sialan ini. Kulihat jam di tanganku sudah menunjukkan pukul 12 malam. Mataku sampai bosan melihat ke arah jembatan layang Janti. Sudah hampir dua jam aku menunggu di sini, bener-bener brengsek, tak satupun bis yang mau berhenti. Mana sendirian pula, jadi agak-agak merinding, campuran antara takut ada preman kesasar sama aroma mistis malem Jumat Kliwon yang dikenal orang Jawa sebagai malam keramat.

Dari arah barat kulihat sepeda motor melambat, nampaknya dia mau nunggu bis juga. Yang dibonceng seorang pemuda gondrong dengan jaket bergambar lambang salah satu perguruan tinggi di ringroad utara, dia turun sambil melepaskan helmnya.

"Ati-ati dab!" Si pengendara motor muter balik sambil melambaikan tangannya.

Lumayan, ada barengan di sini, minimal kalo sampe ada yang mau malak bisa kabur ke arah berlainan biar premannya bingung mau ngejar yang mana.

Ndak usah ketawa, aku males berantem sama orang ndak mikir masa depan macem preman jalanan, sedikit trauma juga gara-gara dulu waktu ribut sama preman mereka seenaknya ngeluarin pisau. Lha siapapun yang kena kan pasti berurusan sama polisi, dia mungkin mikirnya masuk tahanan ndak masalah, bisa makan gratis. Kalo aku? Bisa digebuki bapakku!

"Mau pulang ke mana Mas?" Sapaku mencoba beramah tamah.

Blah! Sombong sekali mas satu ini, berapa kali aku menyapa tak sekalipun dia menjawab, pura-pura gak denger, sok-sok sibuk ngliat arah datangnya bis di arah jembatan layang. Ini mungkin yang pernah dibilang Simbah di kampung, wong Jowo ilang Jowone, sudah ndak tau tata krama.

Untunglah tak berapa lama kemudian bisnya datang, Sumber Kencono, bis legendaris jurusan Jogja-Surabaya, dan kali ini bisnya mau berhenti. Si Mas gondrong naik duluan, eh lha kok aku baru naik satu kaki si bisnya udah jalan lagi, bener-bener gak sopan! Tapi mungkin memang sudah jadi kebiasaan, karena jadwal keberangkatan antar bis yang kadang cuma selisih 5 menit membuat mereka ndak bisa berhenti lama-lama, kuatir mepet sama yang belakang.

Tumben baru sampe Janti saja bisnya sudah penuh, ada satu dua kursi yang kapasitasnya tiga orang baru ditempati dua orang tapi penumpang yang di situ gak ada yang menawarkan tempat duduk padaku. Lebih tepatnya mereka gak bereaksi apapun saat aku permisi mau duduk. Blah! Makin lama makin keterlaluan orang-orang ini, terbiasa hidup sendiri-sendiri mungkin, sudah hilang segala macam ramah tamah yang konon dulu pernah jadi salah satu ciri orang sini.

Untung ada tiga kursi kosong di bangku paling belakang, tak perlu permisi, lega juga, bisa naikin kaki, mungkin sambil klebas-klebus ngrokok untuk mengusir bosan nanti. Peduli setan sama orang-orang bakal terganggu atau tidak, wong mereka disapa gak menyahut, harusnya diganggu juga gak protes! Sekarang yang penting merem dulu, kompensasi dari berdiri hampir dua jam waktu nunggu bis tadi.

Bis sudah melaju sampai daerah Kalasan, biasanya di sini kondektur sudah narik bayaran dari semua penumpang, tapi heran, kok dari tadi gak ada yang njawil padahal duit sudah aku siapkan. Terserah lah, kalo nanti gak mbayar ya malah bersukur tho.

Tunggu dulu, sunyi waktu naik bis di malam hari sudah biasa, tapi sepertinya yang sekarang ini terlalu sunyi. Mungkin ada satu dua celoteh pelan terdengar, tapi kenapa dari tadi ekspresi orang-orang ini terlalu datar? Lebih tepatnya gak ada ekspresi yang tergambar di wajah. Bahkan orang di sebelahku pun seperti gak merasakan kehadiranku.

Aku jadi sedikit merinding, dulu mbakyuku pernah bilang, kalo malem jangan nunggu bis dari janti, lebih baik dari terminal saja karena konon ada bis hantu yang suka ngambil penumpang di situ.

Bis hantu?

Iya, bis hantu. Selentingan kabar mengatakan bis ini mengalami kecelakaan parah dan semua penumpangnya tewas, waktu kita naik itu semua penumpangnya berwajah pucat dan tidak menghiraukan kehadiran kita. Konon kalo naik bis itu dari Jogja bisa sampai ke Surabaya dalam waktu gak sampai tiga jam, tapi kalo lagi gak beruntung bisa juga gak sampai Surabaya, kita malah dibawa ke alam antah-berantah. Lebih celaka lagi katanya bis hantu itu Sumber Kencono yang memang terkenal suka kebut-kebutan.

"Mas, Sampeyan mau turun mana?" Aku mencoba menyapa penumpang di sebelah, sekaligus mengusir rasa penasaran, masa iya ada bis hantu.

Dia gak menjawab, lebih tepatnya bereaksi seperti semua orang yang dari tadi kusapa, gak ada ekspresi. Ini mulai menakutkan. Kucoba menepuk bahunya agar dia menanggapi sapaanku. Sial! Tanganku menembus bahunya! Dia tidak nyata, dia bukan manusia!

"Pak! Kiri pak! Saya turun sini!" Teriakku panik, tapi mereka tetap dingin tanpa ekspresi.

Sialan! Mungkinkah aku akan terbawa ke alam gaib seperti yang orang-orang pernah ceritakan? Bulu kudukku merinding, badanku terasa dingin. Tapi percuma panik sekarang, aku mencoba mengingat doa-doa yang diajarkan Simbah dulu, sial, lupa semua!

Hampir tanpa sadar, aku meraih sebatang rokok, kunyalakan perlahan dan kuhisap dalam-dalam untuk mengusir tegang.

"Cak, kok bisnya bau kemenyan?" Penumpang di sebelahku mendadak menutup hidung, menatap lurus seakan menembusku dan bertanya pada kenek yang berdiri di pintu belakang.

"Gak papa Mas, kadang memang suka tercium bau kemenyan. Katanya dulu di Janti situ pernah ada penumpang lagi nunggu bis meninggal ditusuk waktu ribut sama preman, kalo malem Jumat Kliwon kayak sekarang ini katanya dia suka ikut naik bis. Kasian, mungkin matinya gak tenang."

Aku termangu, dan bis terus melaju....

By: Dari Berbagai Sumber